
Tradisi Pembuatan Keramik Dragon kiln
AmazingBorneo. San Keu Jong atau Singkawang tidak hanya dikenal dengan keindahan panoramanya. Terletak di antara pegunungan dan pantai, Singkawang memiliki kultur Cina yang kuat.
Kultur yang demikian kuat tersebut tidak terlepas dari kehadiran orang Cina di wilayah Borneo Barat. Kedatangan mereka tidak terkait erat dengan keberadaan pertambangan emas di Sambas dan Mempawah yang menjadikan emas sebagai komoditas utama saat itu.
Keramik Singkawang di Kalimantan Barat (Kalbar) memiliki motif yang digunakan pada jaman Dinasti Ming, seperti kepala naga, gulungan surat, burung hong dan kepala dewa. Selain motif, tungku pembakaran masih menggunakan cara tradisional, yakni tungku naga.
Baca Juga: PONTIANAK SINGKAWANG 3 DAY 2 NIGHT
Baca Juga: PONTIANAK SINGKAWANG 3 DAY 2 NIGHT
Keramik Singkawang ternyata tidak hanya diminati di Indonesia saja, kota-kota besar di Malaysia, Singapura, Taiwan, dan beberapa kota lain di Asia.
Pembuatan keramik di Singkawang tidak lepas dari kehadiran masyarakat masyarakat keturunan China Daratan yang mulai memasuki Kalimantan Barat (Kalbar) sejak 1750. Mereka awalnya hanya sebagai pekerja tambang emas yang tersebar di beberapa lokasi di Kabupaten Sambas.
Kedatangan Belanda ke daerah tersebut membuat aktivitas yang menjadi mata pencaharian masyarakat China itu dibubarkan. Akibatnya, sebagian mereka menjadi petani dan beberapa di antaranya mulai mengembangkan usaha kerajinan keramik sejak 1932.
Awal Mula Tradisi Pembuatan keramik
Mereka membuat usaha keramik ini di Desa Sakok, Singkawang. Masyarakat China disini kebanyakan keturunan dari suku Ke. Mereka tidak sembarang memilih desa tersebut untuk memulai usaha. Tanah di Sakok dinilai memiliki kandungan kaolin yang sama dengan tanah di Sichuan, Guizoung, dan Hangzou di China, sehingga mudah dibentuk dan tanah jika dibakar.
Masyarakat China tersebut mengajari para penduduk lokal di Singkawang. Masyarakat diajari teknik memproduksi keramik secara tradisional. Salah satu diantaranya adalah teknik memproduksi keramik dengan menggunakan tungku naga.
Mereka menyebut tungku naga karena bentuk tungkunya mirip dengan ular naga. Bagi masyarakat China Daratan, teknik ini telah ada sejak zaman Dinasti Ming, ratusan tahun silam.
Baca Juga: PONTIANAK SINGKAWANG 4 DAY – 3 NIGHT
Baca Juga: PONTIANAK SINGKAWANG 4 DAY 3NIGHT
Menurut para ahli peneliti keramik, tradisi pembuatan keramik tradisional dari Singkawang adalah satu-satunya tradisi yang masih tersisa di Asia.
Keramik Singkawang, Kalimantan Barat memiliki ciri khas tersendiri sehingga sangat diminati. Keramik ini bisa dibilang sangat unik dan langka, karena memiliki motif khas seperti kepala naga, gulungan surat, burung hong dan kepala dewa. Pembakarannya pun menggunakan tungku khusus yang disebut tungku naga.
Sinar Terang merupakan salah satu pembuat keramik yang sangat terkenal di sana. Mereka bisa membakar ratusan keramik besar dan kecil dalam seminggu. Sayangnya cerita itu terjadi di era 1980’an.
Menurut pengelola Sinar Terang, Bong Se Moi, sekali pembakaran memerlukan biaya mencapai puluhan juta. Sekarang bahan bahan baku sulit didapat dan kekurangan tenaga ahli. Belum lagi karyawan yang mencapai belasan orang.
Baca Juga: PONTIANAK SINGKAWANG 4 DAY 3NIGHT
Baca Juga: PONTIANAK SINGKAWANG 4 DAY 3NIGHT
Vihara Tri Dharma Bumi Raya

sumber foto: www.indonesiatravelingguide.com
Vihara ini merupakan salah satu ikon dari kota Singkawang dan sekaligus menjadi vihara tertua yang ada di kota ini. Vihara ini sudah berdiri sejak tahun 1878 yang dipercaya sebagai tempat peribadatan umat Tri Dharma tertua di Singkawang.
Seperti yang kita tahu, kota Singkawang ini memang di dominasi oleh rakyat yang memiliki darah Tionghoa, sehingga tak heran jika anda berkunjung ke kota ini anda akan banyak menemukan tempat atau benda dengan sentuhan Tionghoa di dalamnya.
Memiliki Nilai Sejarah
Untuk vihara ini sendiri memiliki kuil mungil di sisi kanan bangunannya serta terdapat pula ukisan kehidupan masyarakat Tionghoa yang menggambarkan keamanan, kedamaian dan kesejahteraan.
Dan pada pagar viharanya terdapat berbagai simbol yang diyakini membawa kebaikan bagi warga Tionghoa. Simbol tersebut salah satunya berupa bunga teratai yang dianggap simbol kesempurnaan, karena bunga ini mampu hidup di tiga alam yang berbeda.
Dan ada juga simbol hewan naga serta gambar koin yang dikelilingi kelelawar yang diartikan sebagai lambang kemakmuran. Banyak yang mengunjungi tempat ini untuk beribadah ataupun hanya sekedar mampir untuk berfoto di bagian bangunannya.
Baca Juga: PONTIANAK SINGKAWANG 4 DAY 3NIGHT
Baca Juga: PONTIANAK SINGKAWANG 5 DAY 4 NIGHT
KAMI JUGA MENYEDIAKAN BERBAGAI MACAM PAKET LIBURAN, WISATA DAN GATHERING UNTUK KELUARGA, KARYAWAN PERUSAHAAN, ASN DAN ANAK SEKOLAHAN DENGAN HARGA YANG TERJANGKAU.
KAMI MENJAWAB SEGALA KEBUTUHAN LIBURAN ANDA.
Amazing Borneo:
- OUTBOUND DAN GATHERING KALIMANTAN,BRUNEI,SERAWAK DAN SABAH
- WISATA PULAU LEMUKUTAN
- WISATA PULAU RANDAYAN
- WISATA PULAU KABUNG
- WISATA TANJUNG PUTING
- BANJARMASIN
- SAMARINDA
- BALIKPAPAN
- BERAU
- TARAKAN
- DERAWAN DAN LABUAN CERMIN
- KUCHING
- BRUNEI
- KINABALU
- TAWAU
Marketing :
- Call : +62811 569 5100 (AAM)
- Wa : +62896 9320 4727 (AAM)
- Instagram : @Amazingborneo.id
- Facebook: Amazing Borneo Indonesia
Tinggalkan Balasan