
AmazingBorneo. Kota Singkawang di Kalimantan Barat terkenal sebagai pusat perayaan Cap Go Meh di Nusantara. Cap Go Meh di Singkawang bahkan menjadi festival yang memikat wisatawan dalam maupun luar negeri.
Festival Cap Go Meh di Singkawang rutin diselenggarakan setiap tahun, 15 hari pasca Imlek. Biasanya ada pertunjukan yang selalu ditampilkan dalam perayaan Cap Go Meh.
Baca Juga: CAP GO MEH 2020 4D3N
Baca Juga: CAP GO MEH 2020 PONTIANAK SINGKAWANG
Pawai Tatung Tatung
adalah orang-orang terpilih yang kerasukan roh-roh yang dianggap baik, dan mampu menangkal roh jahat yang hendak menggangu keharmonisan hidup masyarakat. Saat para tatung diarak keliling Singkawang, mereka biasanya dalam keadaan tidak sadar dan melakukan berbagai atraksi di luar nalar.
Seperti menusukkan senjata tajam ke tubuh sendiri tanpa terlihat kesakitan atau berdarah. Atraksi para tatung merupakan pertunjukan yang paling ditunggu dalam Festival Cap Go Meh di Singkawang. Biasa menjadi incaran para fotografer untuk diabadikan dalam foto.
Baca Juga: SINGKAWANG CITY TOUR
Baca Juga: PONTIANAK SINGKAWANG KUCHING
Festival Lampion Singkawang
rutin menyelenggarakan festival lampion. Tidak hanya barisan lampion yang digantung, tetapi juga pawai degan tema lampion dan dekorasi Imlek. Berkali-kali festival lampion ini juga memecahkan rekor Muri. seperti pada 2009 ada 10.895 lampion dinyalakan di Singkawang. Menyusul pada 2018 ada 20.607 lampion dinyalakan.
Ritual Sembahyang Cap Go Meh
sejatinya merupakan hari terakhir dari perayaan Imlek. Layaknya pembukaan tahun baru yang diawali dengan sembahyang, di hari penutupan Imlek juga harus dilakukan dengan sembahyang. Di Singkawang, ritual sembahyang saat Cap Go Meh ditujukan pada Dewa Langit atau Ket Sam Thoi. Sebagai Kota Seribu Kelenteng, masyarakat Singkawang menganut kepercayaan Konghucu dan mengucapkan syukur pada dewa-dewi di kelenteng pada Cap Go Meh.
Baca Juga: SEWA BUS BORNEO TRANS PONTIANAK
Baca Juga: FASILITAS DAN HARGA BUS PARIWISATA BORNEO TRANS
Ritual Buka Mata Replika 12 Naga dan Pembakaran 12 Naga
Ritual buka mata replikas 12 naga, dilakukan untuk mengisi roh naga ke replika naga yang akan dimainkan dan diarak dalam pawai festival Singkawang. Diharapkan roh di dalam naga juga dapat menolak bala dan membuat Kota Singkawang selalu aman dan tentram. Pada akhir penyelenggaran Cap Go Meh, 12 naga ini lantas akan dibakar di lapangan wihara dan menandakan segala rangkaian perayaan Tahun Baru Imlek telah selesai.
Pertunjukan Seni dan Budaya Serta Stan Kuliner
Selain empat ritual utama tersebut, biasanya masyarakat Singkawang memeriahkan Cap Go Meh dengan panggung seni dan budaya serta stan kuliner. Semua juga bisa dinikmati oleh wisatawan yang berkunjung.
Baca Juga: OUTBOUND TRAINING DAN GATHERING
Baca Juga: RANDAYAN ISLAND DIVERESORT
Bagi kalian yang menyukai kuliner tentu hal inilah yang paling ditunggu, karena selama kegiatan acara stan-stan makanan tersedia berbagai hidangan.
KAMI JUGA MENYEDIAKAN BERBAGAI MACAM PAKET LIBURAN, WISATA DAN GATHERING UNTUK KELUARGA, KARYAWAN PERUSAHAAN, ASN DAN ANAK SEKOLAHAN DENGAN HARGA YANG TERJANGKAU.
KAMI MENJAWAB SEGALA KEBUTUHAN LIBURAN ANDA.
Amazing Borneo:
- OUTBOUND DAN GATHERING KALIMANTAN,BRUNEI,SERAWAK DAN SABAH
- WISATA PULAU LEMUKUTAN
- WISATA PULAU RANDAYAN
- WISATA PULAU KABUNG
- WISATA TANJUNG PUTING
- BANJARMASIN
- SAMARINDA
- BALIKPAPAN
- TARAKAN
- DERAWAN DAN LABUAN CERMIN
- KUCHING
- BRUNEI
- KINABALU
- TAWAU
Marketing :
- Call : +62811 569 5100
- Wa : +62896 9320 4727
- Instagram : @Amazingborneo.id
- Facebook: Amazing Borneo Indonesia
Tinggalkan Balasan